KESEIMBANGAN LINGKUNGAN - SMK KESATUAN JAKARTA BARAT (KELOMPOK 6)
KELOMPOK 6
Ø
TIKA DEBY APRILIA NINGRUM
Ø TIARA DWI
ANGGAENI
Ø DIAH
OKTAVIASARI
Ø FIDA LATIFAH
Ø
TAUFIK HIDAYAT
KESEIMBANGAN LINGKUNGAN
STANDAR
KOMPETENSI :
Memahami komponen ekosistem serta peranan manusia dalam menjaga keseimbangan
lingkungan dan AMDAL
KOMPETENSI DASAR : Menjelaskan konsep keseimbangan lingkungan
Tujuan Pembelajaran:
a. Menjelaskan pentingnya menjaga keseimbangan lingkungan.
b. Menjelaskan bentuk interaksi antarkomponen ekosistem dalam
menjaga keseimbangan lingkungan.
c. Menjelaskan dan memberikan contoh konkret dampak eksploitasi
berlebihan terhadap ekosistem.
d. Membuat poster atau artikel yang menjelaskan dampak negatif
eksploitasi berlebihan terhadap suatu ekosistem beserta solusinya.
Lingkungan merupakan
segala yang mengelilingi suatu organisme dan mempengaruhi cara hidup
organisme tersebut.
Keseimbangan
lingkungan dapat
diartikan sebagai kemampuan lingkungan untuk mengatasi tekanan dari alam maupun
dari aktivitas manusia,serta kemampuan lingkungan dalam menjaga kestabilan
kehidupan di dalamnya.Keseimbangan lingkungan dapat tercapai ketika interaksi
antara organisme dan faktor lingkungan dan interaksi antar komponen dalam suatu
lingkungan dapat berjalan dengan proporsional.
Daya
dukung lingkungan merupakan
kemampuan lingkungan untuk mendukung kelangsungan hidup makhluk hidup
didalamnya.Lingkungan juga mampu untuk mengembalikan kondisi lingkungan ke
keadaan seimbang ketika lingkungan mendapat gangguan atau kerusakan
sampai batas tertentu yang disebut dengan daya lenting lingkungan
A.
PENGERTIAN
KESEIMBANGAN LINGKUNGAN
Suatu lingkungan sebenarnya bersifat
dinamis dan memiliki kemampuan untuk mendukung kelangsungan hidup makhluk hidup
di dalamnya yang disebut daya dukung lingkungan. Lingkungan juga memiliki
kemampuan untuk mengembalikan kondisi lingkungan ke keadaan seimbang ketika
lingkungan mendapat gangguan atau kerusakan sampai batas tertentu yang disebut
daya lenting lingkungan. Sebagai contohnya adalah keadaan sekitar Gunung
Krakatau yang semula menjadi tempat hidup banyak organisme, namun setelah
terjadi letusan pada tahun 1883, keadaan sekitar menjadi rusak dan hampir
seluruh organisme mati. Namun setelah sekitar 125 tahun kemudian, tempat itu
kembali pulih seperti dulu lagi.
Keseimbangan lingkungan merupakan
kemampuan lingkungan untuk mengatasi tekanan dari alam maupun dari aktivitas
manusia, serta kemampuan lingkungan dalam menjaga kestabilan kehidupan di
dalamnya. Keseimbangan lingkungan akan tercapai bila ada interaksi organisme
dangan faktor lingkungan dan interaksi antarkomponen dalam suatu lingkungan
dapat berjalan dengan proporsional.
1.
Interaksi Antarkomponen
Ekosistem disusun oleh komponen
biotik dan abiotik. Kedua komponen ini saling berinteraksi dalam menjaga
keseimbangan lingkungan dan kestabilan ekosistem. Interaksi antarkomponen
biotik dalam menjaga keseimbangan lingkungan dapat kita lihat pada peristiwa
rantai makanan dan jaring-jaring makanan. Adanya interaksi yang saling
membutuhkan antarkomponen biotik di rantai makanan dan jaring-jaring makanan,
menyebabkan tidak akan ada satupun komponen biotik yang populasinya akan
bertambah terlalu cepat atau menurun drastis. Pada lingkungan yang seimbang,
tidak akan terjadi peningkatan atau penurunan populasi komponen biotic tertentu
secara mencolok.
Selain interaksi antarkomponen
biotik, terdapat juga interaksi antara komponen biotik dengan komponen abiotik.
Keseimbangan lingkungan akan tercipta bila interaksi antarkomponen biotik dan
abiotik berjalan dengan sesuai dan berkesinambungan. Faktor-faktor lingkungan
seperti suhu, air, intensitas cahaya, kelembapan, salinitas, dan perubahan
kondisi lingkungan juga dapat mengancam keseimbangan lingkungan.
2.
Suksesi
Ketika gangguan yang masuk ke dalam
suatu lingkungan berada di luar ambang batas toleransi maka keseimbangan
lingkungan akan terganggu. Gangguan yang masuk ke lingkungan dapat berasal dari
lingkungan alam atau akibat campur tangan manusia. Gangguan alam yang sangat
merusak, seperti kebakaran, sempa bumi, badai, tornado, dan letusan gunung api
dapat menghancurkan komunitas biologis. Setelah terjadi gangguan alam,
lingkungan akan mengalami proses pemulihan. Struktur komunitas akan mengalami
suatu perubahan yang disebut suksesi, yaitu proses perubahan komposisi spesies
dalam suatu komunitas biologi akibat adanya gangguan pada komunitas itu.
Terdapat 2 macam suksesi, yaitu suksesi primer dan suksesi sekunder.
a.
Suksesi primer
Suksesi primer yaitu proses perubahan komposisi komunitas
yang terjadi pada suatu kawasan yang pada mulanya hampir tidak ada kehidupan.
Biasanya terjadi pada pulau vulkanis baru atau area yang awalnya tertutup
glasier atau lapisan es. Contoh organism yang berperan pada suksesi primer
yaitu lumut dan Lichenes. Organisme yang mampu tumbuh pertama kali dan kemudian
membentuk suatu ekosistem disebut organism pionir atau spesies pionir.
b.
Suksesi sekunder
Suksesi sekunder yaitu proses perubahan komposisi komunitas
yang terjadi pada area yang mulanya ada kehidupan tetapi kemudian mengalami
beberapa gangguan yang menyebabkan hilangnya komunitas yang ada di area itu dan
hanya meninggalkan tanah yang tetap utuh. Tetapi pada umumya area itu akan
pulih kembali. Contoh : hutan yang mengalami penebangan
c.
Komunitas klimaks
Komunitas klimaks adalah komunitas yang dihasilkan dari
proses suksesi. Didominasi organisme yang memiliki umur panjang, seperti
pohon-pohon besar dan hewan yang memiliki siklus hidup yang panjang.
B. DAMPAK EKSPLOITASI BERLEBIHAN TERHADAP EKOSISTEM
Beberapa dampak negatif terhadap ekosistem akibat
eksploitasi berlebihan manusia
1.
Fragmentasi dan Degradasi Habitat
Kawasan hutan yang pepohonannya banyak ditebang untuk
memenuhi kesejahteraan manusia atau pembangunan jalan yang melintasi hutan
merupakan contoh fragmentasi habitat. Fragmentasi dan degradasi habitat
menyebabkan munculnya berbagai masalah, antaralain seperti kematian organisme
karena hilangnya sumber makanan dan tempat tinggal dan menurunnya
keanekaragaman spesies pada habitat tersebut
2.
Terganggunya Aliran Energi di Dalam ekosistem
Ketika proses penebangan dan pembakaran hutan selesai, maka
kawasan itu kemudian akan ditanami satu jenis tumbuhan (sistem monokultur),
contoh : padi. Hal itu menyebabkan aliran energi yang semula kompleks, yaitu
antara beberapa jenis produsen, konsumen, dan detritivoria menjadi aliran
energi yang lebih sederhana, yaitu satu jenis produsen, beberapa konsumen, dan
detritivoria.
3.
Resistensi Beberapa Spesies Merugikan
Penggunaan pestisida dan antibiotika yang berlebihan untuk
membunuh populasi organism yang merugikan dapat menyebabkan munculnya populasi
organisme yang kebal terhadap pestisida dan antibiotik tersebut.
4.
Hilangnya Spesies Penting di Dalam Ekosistem
Hilangnya satu organisme dapat memberikan dampak yang cukup
besar di dalam ekosistem.
5.
Introduksi Spesies Asing
Introduksi spesies asing dapat merugikan dalam suatu
ekosistem karena spesies tersebut tidak memiliki predator alami.. contohnya
ledakan populasi tanaman enceng gondok, dikarenakan tidak terdapatnya predator
alami (Neochetine eichhorniae) yang mengontrol pertumbuhan populasi tanaman
tersebut.
6.
Berkurangnya Sumber Daya Alam Terbaharui
Semua sumber daya alam yang dapat diperbaharui seperti kayu,
tanduk, dan gading jika digunakan dan dieksploitasi secara berlebihan akan
menurunkan jumlah dan kualitas sumber daya alam tersebut.
7.
Terganggunya Daur Materi di Dalam Ekosistem
Meningkatnya aktivitas manusia di dunia berpengaruh terhadap
daur biogeokimia. Contohnya daur karbon yang terganggu akibat semakin banyaknya
penggunaan bahan bakar. Melimpahnya CO2 yang dihasilkan dari proses pembakaran
dapat memberikan efek buruk, salah satunya adalah pemanasan global.
C. EKSPLOITASI BERLEBIHAN PADA EKOSISTEM DARAT DAN AKUATIK
1. Ekosistem Darat
Ekosistem
darat mencakup seluruh bioma yang terdapat di daratan, meliputi hutan, padang
rumput, gurun, dan sebagainya. Eksploitasi berlebihan pada ekosistem darat
sebagian besar terjadi pada ekosistem hutan. Semakin banyaknya manfaat yang
dihasilkan dari ekosistem hutan, maka semakin banyak pula manusia yang
menggunakan sumber daya hutan untuk kesejahteraan hidupnya secara berlebihan
tanpa memperhatikan keseimbangan ekonomi.
Hutan, terutama hutan hujan tropis, merupakan pengkonsumsi
karbon dioksida terbesar karna vegetasinya memerlukan CO2 untuk fotosintesis.
Namun, adanya CO2 yang berlebih yang menyebabkan pemanasan global. Salah satu
efek pemanasan global adalah mencairnya es di kutub. Bila es mencair, maka
permukaan air laut akan naik yang dapat mempengaruhi keseimbangan ekologis di
seluruh bumi. Kebakaran hutan dan penebangan pohon dalam jumlah besar juga
menyebabkan hilangnya habitat makhluk hidup yang tinggal di dalamnya.
2. Ekosistem Akuatik
Ekosistem
akuatik yang meliputi laut, sungai, danau, dan perairan lainnya dapat mengalami
eksploitasi pula. Eksploitasi sumber daya akuatik dapat berupa penangkapan
organisme laut secara berlebihan. Rusaknya atau pengambilan terumbu karang
dapat menyebabkan hilangnya tempat tinggal bagi organisme yang ada pada
ekosistem terumbu karang.
Ancaman lain yang dapat mengganggu ekosistem perairan adalah
penggunaan ekosistem perairan sebagai daerah wisata. Penetapan daerah wisata
perairan dapat dikatakan sebagai eksploitasi apabila daerah wisata tersebut
tidak dikelola dengan baik. Misalnya pantai yang telah tercemar oleh sampah
yang dibuang pengunjung tempat wisata tersebut. Hal itu akan mengganggu
keberadaan organisme yang ada di ekosistem tersebut
D. UPAYA MENJAGA KESEIMBANGAN LINGKUNGAN
Beberapa contoh upaya untuk menjaga keseimbangan lingkungan,
yaitu :
1. Mengurangi penggunaan kertas dan
mendaur ulangnya
2. Mengurangi penggunaan bahan-bahan
kimia dalam rumah tangga karena dapat mencemari lingkungan
3. Tidak boros dalam penggunaan air dan
membangun daerah resapan air di halaman rumah
4. Mengurangi produksi sampah,
memisahkan sampah, dan mendaur ulangnya
5. Menghemat penggunaan bahan bakar
6. Menghentikan jual-beli berbagai
spesies hewan langka
7. Tidak membakar hutan untuk membuka
lahan
8. Menerapkan sistem bercocok tanam
yang memperhatikan lingkungan, yaitu dengan mengendalikan hama secara alami
dengan metode biological control (menggunakan musuh alami dari hama). Upaya ini
untuk mencegah munculnya populasi hama yang resisten terhadap pestisida.
9. Pengawasan ketat oleh pemerintah
terhadap berbagai produk impor. Upaya ini untuk mencegah masuknya spesies asing
ke dalam negeri.
10. Hal terpenting yang perlu dilakukan
dalam rangka menjaga keseimbangan lingkungan adalah upaya pelestarian hutan dengan cara
reboisasi, tidak melakukan penebangan hutan secara acak, dan menghentikan
penebangan hutan secara liar. Penegakan hukum yang tegas dan adil juga perlu
dilakukan terhadap perambah dan penebang hutan liar.
E. Manfaat keseimbangan lingkungan
bagi manusia antara lain:- Udara untuk keperluan pernapasan karena tidak ada manusia yang dapat bertahan hidup tanpa adanya bantuan udara.
- Air untuk minum,mandi,pengairan sawah,dan pembangkit tenaga listrik.
- Tumbuhan dan Hewan untuk pemenuhan kebutuhan protein hewani dan nabati. Selain itu tumbuhan dan hewan juga dapat di jadikan sebagai sumber tenaga dan kesenangan .Di daerah tertentu,sapi dan kerbau dijadikan sebagai penarik bajak di sawah, serta kuda untuk menarik delman dan dijadikan sebagai sarana olahraga berkuda.
- Lahan untuk tempat mendirikan berbagai prasarana dalam mendukung kehidupan manusia,misalnya untuk membuat tempat tinggal, gedung-gedung pemerintah, olahraga dan pertokoan.
- Sumber barang tambang dan sumber daya mineral, seperti emas, perak, tembaga, dan lainnya.
- Penghasil bahan baku dan bahan mentah untuk industry
Soal
Essay tentang
keseimbangan lingkungan
1. Sebutkan berbagai aktivitas manusia yang dapat mengganggu keseimbangan lingkungan!
2. Sebutkan usaha yang dapat dilakukan oleh manusia untuk menjaga hewan dan tumbuhan agar tidak punah!
3. Sebutkan nama-nama hewan langka yang ada di Indonesia!
4. Mengapa jika ular sawah diburu dengan berlebihan dapat mengakibatkan petani gagal panen?
5. Sebutkan berbagai hal yang dapat mengakibatkan hewan-hewan bisa mengalami kepunahan!
6. Jelaskan pengertian ekosistem !
7. Sebutkan contoh populasi, komunitas, ekosistem, dan bioma !
8. Sebutkan ciri” air tawar dan air laut !
9. Sebutkan macam rantai makanan !
10. Sebutkan contoh interaksi antara factor biotic dan abiotik
11. Langkah apa yg harus dilakukan untuk menangani limbah minyak dilautan !
12. Bagaimana cara mencegah pencemaran minyak di lautan !
13. Sebutkan 4 macam sumber pencemaran udara !
14. Mengapa gas CO (Carbon Monoksida) sangat berbahaya !
15. Jelaskan proses terjadinya hujan asam! Sebutkan dampaknya bagi lingkungan dan makhluk hidup !
16. Jelaskan proses terjadinya efek rumah kaca (Green House Effect) ! Sebutkan dampak efek rumah kaca dalam jangka pendek dan jangka panjang ! sebutkan usaha untuk mencegah efek rumah kaca !
17. Apa penyebab rusaknya lapisan ozon ?
18. Jelaskan pengertian eutrofikasi ! sebutkan 3 dampak eutrofikasi !
19. Sebutkan sumber” pencemaran tanah !
20. Sebutkan 3 dampak pencemaran tanah !
1. Sebutkan berbagai aktivitas manusia yang dapat mengganggu keseimbangan lingkungan!
2. Sebutkan usaha yang dapat dilakukan oleh manusia untuk menjaga hewan dan tumbuhan agar tidak punah!
3. Sebutkan nama-nama hewan langka yang ada di Indonesia!
4. Mengapa jika ular sawah diburu dengan berlebihan dapat mengakibatkan petani gagal panen?
5. Sebutkan berbagai hal yang dapat mengakibatkan hewan-hewan bisa mengalami kepunahan!
6. Jelaskan pengertian ekosistem !
7. Sebutkan contoh populasi, komunitas, ekosistem, dan bioma !
8. Sebutkan ciri” air tawar dan air laut !
9. Sebutkan macam rantai makanan !
10. Sebutkan contoh interaksi antara factor biotic dan abiotik
11. Langkah apa yg harus dilakukan untuk menangani limbah minyak dilautan !
12. Bagaimana cara mencegah pencemaran minyak di lautan !
13. Sebutkan 4 macam sumber pencemaran udara !
14. Mengapa gas CO (Carbon Monoksida) sangat berbahaya !
15. Jelaskan proses terjadinya hujan asam! Sebutkan dampaknya bagi lingkungan dan makhluk hidup !
16. Jelaskan proses terjadinya efek rumah kaca (Green House Effect) ! Sebutkan dampak efek rumah kaca dalam jangka pendek dan jangka panjang ! sebutkan usaha untuk mencegah efek rumah kaca !
17. Apa penyebab rusaknya lapisan ozon ?
18. Jelaskan pengertian eutrofikasi ! sebutkan 3 dampak eutrofikasi !
19. Sebutkan sumber” pencemaran tanah !
20. Sebutkan 3 dampak pencemaran tanah !
JAWABAN
1.
Beberapa aktivitas manusia yang dapat
mengganggu keseimbangan lingkungan yaitu : Penggunaan pupuk dan pestisida yang
berlebihan, Pembuangan limbah secara sembarangan, Perusakan kawasan hutan
2. Berbagai usaha yang dapat dilakukan manusia untuk menjaga hewan dan tumbuhan supaya tidak punah yaitu : Pembuatan hutan lindung, Pendirian suaka margasatwa, Pendirian cagar alam
3. Beberapa hewan langka yang ada di Indonesia yaitu : Orang utan, Kakaktua Jambul Kuning, Komodo, Burung cendrawasih, Harimau sumatra, Badak bercula satu, Anoa
4. Karena ular sawah merupakan hewan yang memakan tikus di sawah. Apabila ular diburu terus menerus, akan mengakibatkan jumlah ular akan semakin sedikit. Sehingga jumlah tikus bisa terus bertambah karena tidak ada yang memakannya. Sehingga tikus yang banyak itu akan mengakibatkan tanaman-tanaman yang ditanam petani dapat dimakan tikus. Sehingga petani mengalamani gagal panen.
5. Hal-hal yang mengakibatkan hewan bisa mengalami kepunahan yaitu : Perbuluran liar, Perusakan lingkungan alam, Terjadinya bencana alam, Eksploitasi dan pemanfaatan hewan secara berlebihan
6. ekosistem yaitu hubungan timbal balik antara mahluk hidup dengan komponen biotic dan komponen abiotiknya dalam satu kesatuan tempat hidup.
7. Contoh populasi : Sekelompok harimau yang hidup di hutan.
Contoh komunitas : Di sebidang sawah terdapat tanaman padi , rumput , walang sangit, ular, ikan mujair , tikus , dan cacing tanah .
Contoh ekosistem : Kolam , waduk , danau dan rawa termasuk contoh ekosistem air tawar
Contoh bioma : Bioma Gurun , Hutan gugur , Padang rumput , Taiga , Tundra .
8. –ciri-ciri air tawar : mempunyai salinitas rendah (lebih rendah dari kadar garam tubuh organisme yang hidup di dalamnya) , variasi suhu rendah (antara siang dan malam).
-cirri-ciir air laut : mempunyai salinitas tinggi (terutama di daerah tropis) . Suhu air laut di daerah tropis berkisar antara 25 – 30 derajat Celcius dan suhu permukaan lebih tinggi dari suhu pada kedalaman laut .
9. Rantai Pemangsa , Rantai Parasit , Rantai Saprofit .
10. Curah hujan dan suhu mempengaruhi jenis tumbuhan yang hidup di suatu tempat ; cacing tanah menyebabkan struktur tanahnya menjadi berongga , sehingga tanah menjadi gembur ; penghijauan menyebabkan kandungan oksigen di udara cukup banyak , sehingga kualitas udara menjadi baik .
2. Berbagai usaha yang dapat dilakukan manusia untuk menjaga hewan dan tumbuhan supaya tidak punah yaitu : Pembuatan hutan lindung, Pendirian suaka margasatwa, Pendirian cagar alam
3. Beberapa hewan langka yang ada di Indonesia yaitu : Orang utan, Kakaktua Jambul Kuning, Komodo, Burung cendrawasih, Harimau sumatra, Badak bercula satu, Anoa
4. Karena ular sawah merupakan hewan yang memakan tikus di sawah. Apabila ular diburu terus menerus, akan mengakibatkan jumlah ular akan semakin sedikit. Sehingga jumlah tikus bisa terus bertambah karena tidak ada yang memakannya. Sehingga tikus yang banyak itu akan mengakibatkan tanaman-tanaman yang ditanam petani dapat dimakan tikus. Sehingga petani mengalamani gagal panen.
5. Hal-hal yang mengakibatkan hewan bisa mengalami kepunahan yaitu : Perbuluran liar, Perusakan lingkungan alam, Terjadinya bencana alam, Eksploitasi dan pemanfaatan hewan secara berlebihan
6. ekosistem yaitu hubungan timbal balik antara mahluk hidup dengan komponen biotic dan komponen abiotiknya dalam satu kesatuan tempat hidup.
7. Contoh populasi : Sekelompok harimau yang hidup di hutan.
Contoh komunitas : Di sebidang sawah terdapat tanaman padi , rumput , walang sangit, ular, ikan mujair , tikus , dan cacing tanah .
Contoh ekosistem : Kolam , waduk , danau dan rawa termasuk contoh ekosistem air tawar
Contoh bioma : Bioma Gurun , Hutan gugur , Padang rumput , Taiga , Tundra .
8. –ciri-ciri air tawar : mempunyai salinitas rendah (lebih rendah dari kadar garam tubuh organisme yang hidup di dalamnya) , variasi suhu rendah (antara siang dan malam).
-cirri-ciir air laut : mempunyai salinitas tinggi (terutama di daerah tropis) . Suhu air laut di daerah tropis berkisar antara 25 – 30 derajat Celcius dan suhu permukaan lebih tinggi dari suhu pada kedalaman laut .
9. Rantai Pemangsa , Rantai Parasit , Rantai Saprofit .
10. Curah hujan dan suhu mempengaruhi jenis tumbuhan yang hidup di suatu tempat ; cacing tanah menyebabkan struktur tanahnya menjadi berongga , sehingga tanah menjadi gembur ; penghijauan menyebabkan kandungan oksigen di udara cukup banyak , sehingga kualitas udara menjadi baik .
11.
Dengan membersihkan kawasan yang telah tercemar tersebut dan diperlukan
koordinasi dari berbagai pihak dan dibutuhkan biaya yang mahal .
12. Dengan tidak asal menumpah kan minyak bumi / zat lain yang dapat mencemari laut .
13. -gas H2S . Gas ini bersifat racun , terdapat di kawasan gunung berapi , juga di hasilkan dari pembakaran minyak bumi dan batu bara .
-partikel padat , misalnya bakteri , jamur , virus , bulu , dan serbuk sari juga dapat mengganggu kesehatan .
-partikel sulfur dioksida (SO2) dan nitrogen dioksida (NO2) . kedua partikel ini bersama dengan partikel cair membentuk awan di dekat permukaan tanah yang dapat mengganggu pernapasan .
-batu bara yang mengandung sulfur jika di bakar akan menghasilkan sulfur dioksida . Sulfur dioksida bereaksi dengan uap air dan oksigen menghasilkan asam sulfur . Asam ini membentuk kabut dan suatu saat akan turun sebagai hujan yang disebut Hujan Asam . Hujan asam dapat menyebabkan gangguan pernapasan serta perubahan morfologi pada daun , batang , dan benih tumbuhan .
14. Karena merukan hasil pembakaran yang tidak sempurna dari bahan buangan mobil dan mesin letup , yang bersifat racun .
15. batu bara yang mengandung sulfur jika di bakar akan menghasilkan sulfur dioksida . Sulfur dioksida bereaksi dengan uap air dan oksigen menghasilkan asam sulfur . Asam ini membentuk kabut dan suatu saat akan turun sebagai hujan yang disebut Hujan Asam . Hujan asam dapat menyebabkan gangguan pernapasan serta perubahan morfologi pada daun , batang , dan benih tumbuhan .
16. Pembakaran bahan bakar minyak bumi , batu bara , dan pembakaran hutan menyebabkan kenaikan kadar CO2 dalam atmosfer . Kadar CO2 yang tinggi di atmosfer menghalangi pantulan panas dari bumi ke atmosfer , sehingga panas di pantulkan kembali ke bumi dan permukaan bumi menjadi lebih panas . Cara penanggulangannya dengan menempatkan daerah industri / pabrik jauh dari daerah pemukiman penduduk .
17. Karena penggunaan CFCs sebagai gas pendingin menyebabkan gas tersebut menjadi polutan di udara karna tidak dapat diuraikan . Gas ini masuk ke dalam atmosfer dan akan merusak lapisan ozon , sehingga akan terbentuk lubang ozon .
18. eutropikasi adalah penimbunan mineral yang menyebabkan pertumbuhan yang sangat cepat pada alga (alga bloom) .
3 dampaknya adalah : buangan industri seperti timbel , raksa , seng , dan CO dapat terakumulasi dan bersifat racun , dan sampah organik yang dibusukkan oleh bakteri menyebabkan oksigen di air berkurang , sehingga mengganggu aktivitas kehidupan organisme air . Dan Fosfat hasil pembusukan NO3 dan pupuk pertanian terakumulasi , sehingga banyak ikan yang mati .
19. -sampah plastic yang sukar terurai , karet sintetis , pecahan kaca , dan kaleng .
-detergen yang bersifat nonbiodegradable (sulit diuraikan secara alami) .
-zat kimia dari buangan pertanian dan insektisida (missal DDT) . DDT sulit larut , sehingga konsentrasinya semakin tinggi pada organisme dengan tingkat trofik yang lebih tinggi .
20. -terganggunya kehidupan organisme (terutama mikroorganisme dalam tanah) .
-berubahnya sifat kimia atau sifat fisika tanah , sehingga tidak baik untuk pertumbuhan tanaman .
-mengubah dan mempengaruhi keseimbangan ekologi .
12. Dengan tidak asal menumpah kan minyak bumi / zat lain yang dapat mencemari laut .
13. -gas H2S . Gas ini bersifat racun , terdapat di kawasan gunung berapi , juga di hasilkan dari pembakaran minyak bumi dan batu bara .
-partikel padat , misalnya bakteri , jamur , virus , bulu , dan serbuk sari juga dapat mengganggu kesehatan .
-partikel sulfur dioksida (SO2) dan nitrogen dioksida (NO2) . kedua partikel ini bersama dengan partikel cair membentuk awan di dekat permukaan tanah yang dapat mengganggu pernapasan .
-batu bara yang mengandung sulfur jika di bakar akan menghasilkan sulfur dioksida . Sulfur dioksida bereaksi dengan uap air dan oksigen menghasilkan asam sulfur . Asam ini membentuk kabut dan suatu saat akan turun sebagai hujan yang disebut Hujan Asam . Hujan asam dapat menyebabkan gangguan pernapasan serta perubahan morfologi pada daun , batang , dan benih tumbuhan .
14. Karena merukan hasil pembakaran yang tidak sempurna dari bahan buangan mobil dan mesin letup , yang bersifat racun .
15. batu bara yang mengandung sulfur jika di bakar akan menghasilkan sulfur dioksida . Sulfur dioksida bereaksi dengan uap air dan oksigen menghasilkan asam sulfur . Asam ini membentuk kabut dan suatu saat akan turun sebagai hujan yang disebut Hujan Asam . Hujan asam dapat menyebabkan gangguan pernapasan serta perubahan morfologi pada daun , batang , dan benih tumbuhan .
16. Pembakaran bahan bakar minyak bumi , batu bara , dan pembakaran hutan menyebabkan kenaikan kadar CO2 dalam atmosfer . Kadar CO2 yang tinggi di atmosfer menghalangi pantulan panas dari bumi ke atmosfer , sehingga panas di pantulkan kembali ke bumi dan permukaan bumi menjadi lebih panas . Cara penanggulangannya dengan menempatkan daerah industri / pabrik jauh dari daerah pemukiman penduduk .
17. Karena penggunaan CFCs sebagai gas pendingin menyebabkan gas tersebut menjadi polutan di udara karna tidak dapat diuraikan . Gas ini masuk ke dalam atmosfer dan akan merusak lapisan ozon , sehingga akan terbentuk lubang ozon .
18. eutropikasi adalah penimbunan mineral yang menyebabkan pertumbuhan yang sangat cepat pada alga (alga bloom) .
3 dampaknya adalah : buangan industri seperti timbel , raksa , seng , dan CO dapat terakumulasi dan bersifat racun , dan sampah organik yang dibusukkan oleh bakteri menyebabkan oksigen di air berkurang , sehingga mengganggu aktivitas kehidupan organisme air . Dan Fosfat hasil pembusukan NO3 dan pupuk pertanian terakumulasi , sehingga banyak ikan yang mati .
19. -sampah plastic yang sukar terurai , karet sintetis , pecahan kaca , dan kaleng .
-detergen yang bersifat nonbiodegradable (sulit diuraikan secara alami) .
-zat kimia dari buangan pertanian dan insektisida (missal DDT) . DDT sulit larut , sehingga konsentrasinya semakin tinggi pada organisme dengan tingkat trofik yang lebih tinggi .
20. -terganggunya kehidupan organisme (terutama mikroorganisme dalam tanah) .
-berubahnya sifat kimia atau sifat fisika tanah , sehingga tidak baik untuk pertumbuhan tanaman .
-mengubah dan mempengaruhi keseimbangan ekologi .
DAFTAR
RIWAYAT HIDUP
Bahwa yang bertanda
tangan dibawah ini :
Nama : Tika Deby Aprilia Ningrum
Tempat / Tanggal
Lahir : Jakarta, 26 APRIL 2000
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Status : Pelajar
Alamat : Jln. Suka Menanti 1 NO: 03 RT 02 RW 011 JAKARTA
BARAT
E-mail : tikadeby26@gmail.com
PENDIDIKAN FORMAL
-
Sekolah Dasar : SD CARINA SAYANG
-
Sekolah Menengah Pertama : SMP STRADA TUNAS
HARAPAN
-
Sekolah Menengah Atas : SMK KESATUAN JAKARTA
BARAT
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Bahwa yang bertanda
tangan dibawah ini :
Nama : Tiara Dwi Anggraeni
Tempat / Tanggal
Lahir : Jakarta, 3 JULY 2000
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Status : Pelajar
Alamat : Jln. Hj. Djhairi RT 13 RW 02 JAKARTA BARAT
E-mail : tiaradwianggaeni59@gmail.com
PENDIDIKAN FORMAL
-
Sekolah Dasar : SDN RAWA BUAYA 010
PETANG
-
Sekolah Menengah Pertama : SMPN 82 SSN JAKARTA
-
Sekolah Menengah Atas : SMK KESATUAN JAKARTA
BARAT
DAFTAR
RIWAYAT HIDUP
Bahwa yang bertanda
tangan dibawah ini :
Nama : Diah Oktaviasari
Tempat / Tanggal
Lahir : Boyolali, 15 Oktober 2000
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Status : Pelajar
Alamat : Kp.sawah witana rt02/07 JAKARTA BARAT
E-mail : Diahoktaviasari15@gmail.com
PENDIDIKAN FORMAL
-
Sekolah Dasar : SDN 1 SENDANG
-
Sekolah Menengah Pertama : SMP AL-MANSHURIYAH
JAKARTA
-
Sekolah Menengah Atas : SMK KESATUAN JAKARTA
BARAT
DAFTAR
RIWAYAT HIDUP
Bahwa yang bertanda
tangan dibawah ini :
Nama : Fida Lathifah
Tempat / Tanggal
Lahir : Jakarta, 1 April 2000
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Status : Pelajar
Alamat : Kp. Klingkit RT 05 RW 012 JAKARTA BARAT
E-mail : el.suzuran17@gmail.coM
PENDIDIKAN FORMAL
-
Sekolah Dasar : SDN 02 LEBAKBARANG
-
Sekolah Menengah Pertama : SMPN 01 LEBAKBARANG
-
Sekolah Menengah Atas : SMK KESATUAN JAKARTA
BARAT
DAFTAR
RIWAYAT HIDUP
Bahwa yang bertanda
tangan dibawah ini :
Nama : Taufik Hidayat
Tempat / Tanggal
Lahir : Jakarta, 2 APRIL 2000
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Status : Pelajar
Alamat : Jln. Terate No 60 Rt 09/004 JAKARTA BARAT
E-mail : th02042000@gmail.com
PENDIDIKAN FORMAL
-
Sekolah Dasar : SDN 012 pt KEMBANGAN
UTARA
-
Sekolah Menengah Pertama : YAYASAN SYAMSUL
ULUM
-
Sekolah Menengah Atas : SMK KESATUAN JAKARTA
BARAT
DAFTAR PUSTAKA
Komentar
Posting Komentar